Total Pengunjung

Pages

       
   

Anorexia Nervosa

Diskripsi
Berbeda dengan penderita bulimia nervosa yang makan dalam jumlah berlebihan kemudian berusaha membuangnya, penderita anorexia nervosa makan dalam jumlah sangat sedikit dan berolahraga berlebihan untuk menjaga berat badan.

Gejala
Tanda-tanda yang dialami penderita anorexia adalah sebagai berikut: menolak untuk mempertahankan berat badan normal dan cenderung selalu ingin lebih kurus, selalu ketakutan berat badannya akan naik walaupun kenyataannya berat badannya turun terus, Berhenti menstruasi tiga bulan berturut-turut atau lebih padahal tidak hamil.
Selain berolahraga secara berlebihan, penderita anorexia biasanya punya kebiasaan makan yang aneh, seperti menyisihkan makan di piringnya dan memotong-motongnya menjadi bagian-bagian kecil, mengunyah lambat-lambat, serta menghindari makan bersama keluarga. Mereka menganggap kulit dan daging pada tubuh mereka sebagai lemak yang harus dimusnahkan. Tidak adanya lemak di tubuh membuat penderita anorexia merasa tidak nyaman ketika duduk ataupun berbaring (saking kurusnya). Selain itu mereka sulit tidur. Dengan berlanjutnya penyakit ini, penderita mulai suka menyendiri dan menarik diri dari teman dan keluarga.
Tubuh penderita bereaksi terhadap kondisi ini dengan cara menghentikan beberapa proses. Tekanan darah menurun drastis, napas melemah, pada wanita menstruasi terhenti (atau pada anak yang menginjak dewasa, mungkin menstruasi terhenti (atau pada anak yang menginjak dewasa, mungkin menstruasi tidak dimulai sama sekali), dan kelenjar tiroid yang mengatur pertumbuhan menghilang. Kulit mengering, rambut, dan kuku menjadi rapuh. Gejala lain yang timbul adalah pusing, kedinginan, sembelit, serta pembengkakan sendi. Kekurangan lemak menyebabkan temperatur tubuh menurun. Sebagai mekanisme alam, tumbuh lanugo atau rambut di seluruh tubuh termasuk wajah. Selain itu, ketidakseimbangan zat kimia dalam tubuh juga dapat menyebabkan serangan jantung.

Pengobatan
Pengobatan dalam kasus bulimia maupun anorexia diperlukan penanganan dini, karena penanganan yang terlambat mempersulit pengobatan. Biasanya, keluarga pasien akan diminta bantuan dalam perawatan, seperti terapi dapat berlangsung setahun atau lebih, bisa dilakukan sendiri di rumah bersama keluarga atau untuk kasus yang parah dengan rawat inap di rumah sakit.


Asam Urat

Diskripsi
Asam urat adalah sisa metabolisme zat purin yang berasal dari makanan yang dikonsumsi. Purin adalah zat yang terdapat pada tiap bahan makanan yang berasal dari tubuh makhluk hidup. Dengan kata lain, jika kita makan daging ayam yang terdapat purin di dalamnya, maka purin itu masuk ke dalam tubuh kita. Tidak hanya daging, sayuran dan buah-buahan juga mengandung purin.
Jika tubuh dalam keadaan normal, asam urat itu akan dikeluarkan tubu melalui kotoran atau urin. Namun karena ginjal tidak mampu mengeluarkan asam urat maka yang terjadi adalah kadar asam urat dalam tubuh berlebihan. Asam urat tadi kemudian terkumpul pada persendian sehingga menyebabkan rasa nyeri dan bengkak. Oleh karena itulah maka penderita asam urat biasanya susah jalan.

Gejala
Gejala umum dari asam urat antara lain; kesemutan dan linu, nyeri di malam atau pagi hari, sendi yang terkena asam urat bengkak berwarna kemerahan.

Pengobatan
Beberapa solusi yang bisa mencegah atau mengobati asam urat dapat dilakukan dengan; melakukan pengobatan (bagi yang sudah menderita asam urat), kontrol makanan yang dikonsumsi sehari-hari, perbanyak minum air putih. Air putih ini membantu membuang purin dalam tubuh.
Beberapa makanan yang mengandung banyak purin dan sebaiknya dihindari antara lain; jeroan, hati, ginjal, limpa, babgat, usus, paru dan otak, udang, kerang, cumi, kepiting, kornet, sarden, daging, telur, kuah kental, tempe, oncom, susu kedelai, bayam, kangkung, daun singkong, dan kembang kol. Selain itu minuman beralkohol.

Makanan dan minuman tersebut sebaiknya dihindari.


Asites

Deskripsi 
Jika sudah akut gejala paling kentara dari penyakit ini ditunjukkan dengan pembengkakan perut. Bahkan, jika sudah parah pusar dapat terdorong keluar. Hal ini diakibatkan begitu banyak cairan yang mengumpul dalam rongga perut.
Terjadinya cairan ini disebabkan oleh beberapa faktor seperti, sirosis, kanker, gagal jantung, gagal ginjal, atau tuberkolosis. Sirosis terutama karena konsumsi alkohol yang berlebihan.

Gejala
Gejala dari asites biasanya perut membuncit hingga pusar terjulur.

Pengobatan
Perawatan pada penderita ini dapat dilakukan dengan membatasi konsumsi garam (diet garam). Jika sudah akut untuk mengeluarkan cairan dari dalam perut maka yang harus dilakukan adalah dengan menyedot cairan tersebut dari dalam perut.


5 Tahun Tahapan Masa Pertumbuhan Balita


Perkembangan fisik pada bayi usia limatahun ditandai dengan ukuran kepala menyerupai kepala orang dewasa, tubuh sudah proporsional, dan membutuhkan energi sebanyak 1800 kalori per hari.
Kemampuan motorik balita biasanya sudah bisa berdiri pada satu kaki selama beberapa detik, mampu melompat, dan menangkap bola kecil dengan kedua tangan. Perkembangan kecerdasan lainnya ditandai dengan kemampuan untuk menghafal beberapa huruf, mengenal warna, menggambar dengan 6 bagian, menggambar orang lengkap, atau menggambar sebuah garis lurus atau segi empat.
Perkembangan kognitif dan bahasa pada usia bayi lima tahun adalah ia telah bisa menyebutkan nama, umur dan tempat tinggal. Memahami konsep bentuk dan ukuran, pandai menghitung dari 1 hingga 50, dan sudah bisa membaca jarum jam.
Anak usia ini sangat bersemangat belajar hal-hal yang baru, mereka juga mudah sekali untuk mengingat sesuatu. Perbendaharaan kata meningkat dan kemampuan bercerita dan mengungkapkan simpati sudah nampak pada anak usia ini.

Selain itu, nampak juga kemampuan untuk memulai hidup mandiri seperti memakai sepatu dan baju sendiri, pergi ke toilet sendiri dan makan sendiri. Ia juga sudah mengenal dan bersosialisasi pada teman-temannya. Senang bermain dan mengerti bahwa permainan memiliki aturan yang mesti ditaati.

4,75 Tahun Tahapan Masa Pertumbuhan Balita


Pada kehidupan sosialnya, anak usia ini sudah mulai senang bermain di luar rumah serta mengakrabkan diri dengan teman sebayanya.
Perkembangan lainnya, anak sudah bisa bekerjasama dan berpartisipasi dalam kelompok. Anak juga sudah tidak rewel lagi bila ditinggal sang ibu.

4,50 Tahun Tahapan Masa Pertumbuhan Balita


Perkembangan kognitif yang terjadi pada anak usia 4 1/2 tahun yakni mulai mahir dalam hal berbahasa. Bicaranya mudah dimengerti dalam menyebutkan huruf, angka atau nama-nama hari.

Untuk membentuk suatu kalimat sudah mulai menggunakan keterangan waktu. Dan sudah dapat menyanyikan lagu dengan syair yang begitu pendek. Beberapa hal yang sudah bisa dilakukan secara mandiri pada anak usia ini ialah mengenakan sepatu sendiri, mengenakan celana atau baju sendiri dan menggosok gigi tanpa dibantu.

4,25 Tahun Tahapan Masa Pertumbuhan Balita


Anak usia ini sudah mampu untuk mengenali kata-kata seperti menyebut nama lengkapnya sendiri tanpa dibantu. Dapat memahami konsep ukuran dan bentuk.

Anak juga sudah bisa memegang pensil dan menggambar berbagai bentuk seperti menggambar orang dengan 3 bagian tubuh, lingkaran dan tanda silang. Selain itu, ia juga sudah jago dalam menyusun puzzle.

4,00 Tahun Tahapan Masa Pertumbuhan Balita


Perkembangan pada anak usia 4 tahun ditandai dengan meningkatnya ketajaman panca indra. Mengenal beberapa warna dan pandai berhitung dari 1 hingga 20.

Anak juga senang mendengarkan cerita yang dibawakan oleh orangtuanya. Keahlian lain yang dimiliki oleh anak usia 4 tahun ialah dapat berdiri pada satu kaki, melompat dan menaiki tangga.

3,75 Tahun Tahapan Masa Pertumbuhan Balita


Perkembangan sosial yang terjadi pada anak usia 3.75 tahun dapat ditandai dengan kemampuan untuk mengerti perbedaan antara dirinya dan anak yang lebih muda, namun belum mengerti perbedaan antara dirinya dengan anak yang lebih tua. Merasa malu jika tertangkap melakukan kesalahan. Dan mengerti jika dirinya dalam bahaya.

3,50 Tahun Tahapan Masa Pertumbuhan Balita


Anak berusia 3.50 tahun mempunyai hasrat keingintahuan yang tinggi, mulai banyak bertanya kenapa, apa, siapa dan dimana. Anak usia ini memiliki kemampuan konsentrasi selama 3 menit serta mengingat kejadian-kejadian sehari sebelumnya.

3,25 Tahun Tahapan Masa Pertumbuhan Balita


Usia 3.25 tahun, anak sudah jago mengayuh sepeda roda tiga, mengenal 2-4 warna, dan pandai berhitung dari 1-3. Anak juga sudah mengetahui umur dan jenis kelaminnya sendiri. Dalam kegiatan sosialnya anak senang membantu sang ibu untuk menyelesaikan tugas-tugas rumah tangga, seperti menyapu, menyiram bunga dan sebagainya.

3,00 Tahun Tahapan Masa Pertumbuhan Balita


Pada usia 3 tahun, anak sudah mulai mengeksplorasi diri melalui kata dan bahasa. Senang bercerita dan humor. Mereka aktif melakukan kegiatan-kegiatan yang menyenangkan diantaranya melompat dengan satu kaki, melangkah dengan cara jinjit, memakai sepatu sendiri, mencuci tangan dan mengambil minum sendiri, bernyanyi, dan menggambar bentuk garis lurus atau bentuk-bentuk yang sederhana.

35 dan 36 Bulan Masa Pertumbuhan Batita


Pada ulang tahun ketiganya ini, si kecil sudah pandai memakai kaos kaki sendiri, menggambar garis vertikal, dan bahkan sudah bisa menyiapkan semangkuk sereal untuk dirinya sendiri.
Banyak dari gerakan dasar anak telah menjadi kebiasaannya. Ia tak lagi membutuhkan fokus saat ia berjalan, berdiri, berlari atau melompat. Beberapa tindakannya, seperti berdiri dengan satu kaki mungkin masih memerlukan konsentrasi serta usaha.

Aktivitas si kecil mulai meningkat. Keterampilan sosialnya semakin canggih, ia sudah bisa bermain game dengan orang lain.

33 dan 34 Bulan Masa Pertumbuhan Batita


Mendekati ulang tahun ketiga, anak-anak menjadi lebih tertarik pada pemahaman apa yang memotivasi orang-orang di sekitarnya. Dengan meningkatkan kesadaran emosi, anak menjadi ingin tahu tentang suasana hati orang lain dan bertanya-tanya pada ibu dan ayahnya mengapa sepupunya marah atau mengapa ibu sedih. Orangtua pun wajib memberikan penjelasan karena ini membantu anak belajar bahwa emosi merupakan hal yang normal dan baik-baik saja.

Seiring bertambahnya usia, anak-anak tertarik untuk bersosialisasi. Membuat kelompok bermain dan memainkan permainan sederhana bersama teman sebayanya. Si kecil juga mulai berpikir bahwa berbagi dan memberi adalah bagian dari persahabatan.

31 dan 32 Bulan Masa Pertumbuhan Batita


Perkembangan kognitif yang terjadi pada masa ini, kebanyakan anak sudah memiliki kosakata lebih banyak. Anak pun mulai belajar merangkai kalimat sederhana berdasarkan kosakata yang telah kuasai. Apabila ibu atau ayahnya bertanya tentang sesuatu yang ia kenal, biasanya anak sudah pandai menjawab dengan kata-katanya.

Anak juga sudah mampu mendengarkan ayah dan ibunya bercerita tentang suatu kisah. Bahkan ia pun sudah bisa menceritakan suatu pengalaman baru yang dialaminya pada ibu dan ayahnya.

29 dan 30 Bulan Masa Pertumbuhan Batita


Saat ini batita sudah dapat menunjuk sekitar enam bagian tubuhnya ketika diminta. Dengan melihat gambar dengan mudah ia dapat menyebut dengan benar nama dua benda atau lebih. Ia juga bisa menyeimbangkan tubuhnya dengan bertumpu pada satu kaki selama beberapa detik.

Pada periode ini, anak sedang membangun dan memperluas kemampuan verbalnya terhadap apa yang ia katakan. Misalnya, jika ia mengatakan “Mobil pergi”, maka Anda membantu mengembangkan dengan berkata “Ya, mobil merah itu akan melaju dengan cepat”. Sejalan dengan pertumbuhannya ia pasti membutuhkan kosakata yang lebih besar dan struktur kalimat yang rumit.

27 dan 28 Bulan Masa Pertumbuhan Batita


Pada perkembangan fisiknya si kecil sudah bisa menggunakan benda-benda kecil sebagai objek mainannya dengan mudah. Ia dapat membentuk sebuah bangunan dari tumpukan kubus, membuka lembar halaman buku, dan memegang cangkir dengan satu tangan.

Si kecil secara perlahan mengembangkan kemampuan untuk mengendalikan tindakannya. Akan tetapi pada usia ini ia masih rentan terhadap perilaku yang negatif seperti mendorong, berteriak dan mengamuk. Sebaiknya Anda mengingatkannya dengan cara-cara yang positif, karena dengan upaya membangun komunikasi pada anak akan mendapatkan hasil yang baik ketimbang perlakuan fisik.

25 dan 26 Bulan Masa Pertumbuhan Batita


Pada usia ini si kecil sudah dapat berjalan dengan baik. Bahkan langkahnya sudah lebih banyak dengan penguasaan tumit dan kaki laiknya orang dewasa. Ia juga semakin jago dalam melompat, melempar bola, menyikat gigi tanpa bantuan, dan mencuci serta mengeringkan tangan.
Sekarang si kecil belajar untuk membuat kalimat. Menggunakan kurang lebih 50 kata tunggal membentuk beberapa kalimat sederhana. Dan dapat mengikuti perintah seperti, “Tolong ambilkan sepatumu di rak”.
Setelah ulang tahunnya yang kedua, proporsi tubuhnya akan semakin tumbuh. Cobalah untuk memberikan kesempatan si kecil untuk bermain di luar, karena dengan bergerak akan membantunya membangun kekuatan dan meningkatkan koordinasi antar anggota tubuh.

Saat ini kebutuhan tidur si anak juga berkurang, setidaknya ia membutuhkan waktu tidur antara 9 hingga 13 jam dalam sehari.

24 Bulan Masa Pertumbuhan Batita


Pada akhir tahun keduanya ia mulai bisa berinteraksi dan cenderung bermain berdampingan dengan anak-anak. Tetapi jika Anda menjumpai batita Anda bersikap posesif terhadap mainannya ini suatu kewajaran dan bukan bentuk kenakalannya.
Masa-masa ini banyak batita belajar berbagi ketika diberi waktu, dorongan, dan pujian. Ia memiliki kemampuan untuk menggunakan simbol berupa kata-kata, gambaran atau aksi yang mewakili sesuatu.
Daya ingatnya pun akan meningkat sehingga hal ini mendorongnya untuk melancarkan kemampuan bahasanya dan belajar kata-kata baru lebih cepat.

Kebiasaannya mengompol sudah mulai berkurang, sebab batita mulai berlatih menggunakan pispot untuk bisa buang air di situ.

23 Bulan Masa Pertumbuhan Batita


Pada usia 23 bulan, ia mulai senang memerintah, misalnya berkata 'cerita sekarang', 'jangan ngomong papa', atau 'stop'. Di usia ini perbendaharaan kata batita berkembang dengan sangat cepat. Berbicara dengan baik, menggunakan beberapa kata.
Pada bulan ini anak Anda sudah jago bersenandung atau bernyanyi. Ia mungkin sudah mulai mencoba menggambar lingkaran dan membuat garis. Selain itu ia juga sudah pandai menyalakan televisi serta memainkan remote dan belajar mengupas pisang.

Ia mungkin suka meniru bagaimana kakak atau saudaranya yang lebih tua menggiring bola dan mengikuti anak-anak lainnya bermain.

22 Bulan Masa Pertumbuhan Batita


Menginjak 22 bulan batita mulai memiliki ide yang sangat cerdas tentang apa yang ingin ia capai, seperti menggelindingkan bola ke arah sasaran, mendorong mobil-mobilnya ke jalan secara bersamaan.
Batita senang memanjat, melompat, dan berlari. Dan berusaha melindungi dirinya dari bahaya.

Saat ini permainnya berkembang dari cilukba ke petak umpet. Sebab, ia ingin seseorang menemukannya meski tempat persembunyiannya tidak terlalu tersembunyi.

21 Bulan Masa Pertumbuhan Batita


Perkembangan motorik pada usia 21 bulan berkembang sejalan dengan kematangan saraf dan otot anak. Sehingga, setiap gerakan sederhana merupakan hasil pola interaksi yang kompleks. Dengan perkembangan ini ia sangat tertarik untuk menata ulang perabotan yang ada di dalam rumah dan bersedia membantu pekerjaan rumah tangga.
Batita mulai mengambil inisiatif dalam bermain, ia dapat memungut benda kecil atau mainan favoritnya dengan ibu jari atau jari telunjuknya. Dan sangat senang memainkan alat musik yang sederhana. Bahkan pada usia ini, ia bisa mengenakan pakaian sendiri, mencuci serta mengeringkan tangannya sendiri.

Batita sudah tidak lagi menggunakan popok dan sudah paham kapan ia ingin pergi ke toilet bila akan buang air kecil atau buang air besar.

20 Bulan Masa Pertumbuhan Batita


Pada usia 20 bulan batita mencoba menendang atau melempar bola. Pada usia ini perilaku anak lebih agresif, ia bisa saja memukul, mendorong, menggigit, atau menarik. Dalam hal ini orangtuajangan beraksi berlebihan terhadap perilaku anaknya. Jelaskanlah dengan tenang dan sabar bahwa tindakan tersebut tidak baik.

Si kecil sudah mampu melepas bajunya sendiri dengan sedikit pertolongan dari sang ibu. Kemampuan lainnya si kecil sudah mampu minum dari cangkir terbuka dengan hanya sedikit tumpah. Selain itu anak sudah mampu menggabungkan dua kata atau lebih kata untuk membentuk frasa.

19 Bulan Masa Pertumbuhan Batita


Batita semakin berkeinginan kuat untuk melakukan segala sesuatu sendiri dan mulai terikat pada benda miliknya. Ia semakin terampil berjalan, naik turun tangga, dan bahkan mulai berlari.

Batita sudah mulai paham ketika ada sesuatu yang tidak sesuai dengan ide orang dewasa. Meskipun begitu, ia sangat suka dilibatkan dalam tugas sehari-hari.

18 Bulan Masa Pertumbuhan Batita


Sekitar usia 18 bulan, banyak batita sudah mampu makan sendiri menggunakan sendok dan garpu khusus anak-anak. Namun, batita sudah bisa menolak makanan yang tidak ia sukai.
Pada perkembangan kepribadiannya, si kecil suka mencari perhatian dan senang mengulang tingkah laku yang mendapatkan respons, akan tetapi ia mudah marah dan frustasi jika kelelahan.

Si kecil juga sudah pandai dalam memilih mainan, ia jadi lebih suka telepon selular sungguhan daripada telepon mainannya.

17 Bulan Masa Pertumbuhan Batita


Pada usia 17 bulan batita sudah mampu mengucapkan kelompok kata dan cepat menangkap kata-kata baru. Selain memahami kalimat yang terdiri dari beberapa kata, anak sudah dapat mengembangkan komunikasi dengan menggunakan gerakan tubuh, tangisan, atau mimik wajah.
Ia memilih permainan interaktif sebagai favoritnya, ia sangat suka bermain peran dan ingin menjadi seperti Ayah atau Ibunya. Karena sudah lancar berjalan ia senang menarik mainan untuk menemaninya berjalan.

Pada usia ini batita kerap pilih-pilih makanan dan hanya mau makanan tertentu saja. Pada umumnya jika sang anak memiliki kemampuan baru biasanya akan mengalami kesulitan tidur siang karena ia sedang bersemangat untuk mencoba kemampuan barunya itu terus-menerus.

16 Bulan Masa Pertumbuhan Batita


Pada usia 16 bulan anak memiliki hasrat untuk menulis dan membuat garis dengan menggunakan pensil warna. Selain itu ia pun senang membantu ibunya untuk menyelesaikan pekerjaan rumah.

Perkembangan si kecil sangatlah pesat, ia sudah mulai bisa berlari-lari dan tertarik untuk naik turun tangga tanpa bantuan. Menjelajah dan mencari tahu segala sesuatu sebelum melakukannya seperti membuka bungkusan kado, mencuci tangan dan duduk di kursi.

15 Bulan Masa Pertumbuhan Batita


Batita mulai berjalan sendiri dengan cukup baik dan mungkin sudah bisa berjalan mundur. Berjongkok untuk mengamati sesuatu yang menarik perhatian di lantai.
Pada usia ini, anak mungkin akan senang bila diajak bermain game dengan Anda, seperti menunjuk bagian tubuh atau gambar saat ia ditanya.

Dalam mengembangkan kepribadiannya ia cenderung fleksibel dan beradaptasi dengan mudah terhadap perubahan dan lingkungannya. Ia semakin pandai menggunakan sendok atau garpu dan juga sudah bisa melepas kaus kaki yang ia kenakan.

14 Bulan Masa Pertumbuhan Batita


Di kisaran usia ini batita mampu merespons melalui ocehan yang berisi semua nuansa pertanyaan, perintah, infleksi, dan irama sebagaimana laiknya percakapan. Memakan makanan dengan penuh kegembiraan dan terampil dalam menggunakan sendok.
Kemampuan motorik yang ada pada usia ini adalah batita sudah bisa berdiri sendiri dan membungkuk kemudian berdiri kembali. Hal hebat lainnya batita sudah mencoba-coba memanjat, menaiki sofa, dan menuruni anak tangga.

Ia sudah pandai merangkai beberapa kata dan belajar lebih banyak setiap harinya. Ia juga memiliki ide atau inisiatif tentang apa yang ia inginkan dan berupaya gigih untuk mencapainya.

13 Bulan Masa Pertumbuhan Batita


Pada usia 13 bulan si kecil memerlukan ruang gerak dengan cara bermain di taman atau di kebun kapan pun memungkinkan. Si kecil mulai mencoba kata-kata pertamanya ditambah beberapa kata yang ia kenali.

Ia juga tahu bagaimana cara memenuhi keinginannya. Ketika ia ingin turun ia akan menunjuk ke bawah, ketika ingin bermain ia akan menunjuk benda-benda yang ia kenal.

12 Bulan Masa Pertumbuhan Batita


Pada ulang tahun pertamanya, ia sudah bisa berdiri sendiri tanpa berpegangan. Pandai menggunakan peralatan seperti sikat gigi, sisir dan memegang botol.

Si buah hati mulai menunjuk sesuatu dengan jari telunjuknya. Bahkan, si kecil juga meniru gerakan seperti menepuk tangan. Salah satu kemampuan sosialnya yang baru ialah melambaikan tangan selamat tinggal.

11 Bulan Masa Pertumbuhan Batita


Pada masa ini si kecil mulai memperhalus gerakan tangannya. Ia akan mulai menunjuk dan tidak lagi meraup dengan seluruh tangannya, tetapi akan menggunakan jempol dan telunjuknya untuk menjepit.

Si kecil sangat suka mendorong mainannya begitu ia bisa merambat, ia juga akan mulai berputar dan menoleh saat ibunya memanggil namanya.

10 Bulan Masa Pertumbuhan Batita


Dalam mengembangkan kemampuan menggenggam, mainan menjadi sangat penting untuk menstimulasi otak si kecil. Permainan fisik seperti mengelitik membuat si kecil ketagihan dan berteriak kegirangan.

Beberapa bayi mampu melangkah untuk pertama kalinya sebelum berusia satu tahun, tapi banyak juga yang baru mulai berjalan lama sesudahnya.

09 Bulan Masa Pertumbuhan Batita


Bayi seusia ini sangat senang mengacak-ngacak untuk mencari mainan dan mengeksplorasinya. Saat giginya mulai tumbuh ia sangat suka sekali menggigit mainan yang keras. 

Si kecil juga sudah dapat menikmati segala jenis musik, mulai dari krecekan buatan sendiri hingga nyanyian sang ibu.

08 Bulan Masa Pertumbuhan Batita


Pada umur delapan bulan, si kecil sudah pandai meniru suara sang ibu dan mulai mengerti nada bicara ibunya dan mungkin akan menangis jika sang ibu marah. Perkembangan motorik yang terjadi pada usia ini ditandai oleh si kecil yang dapat melepas sesuatu dengan sengaja dan dapat memungut benda yang lebih kecil.

Si kecil juga dapat mengingat kejadian yang baru terjadi. Dan secara emosional ia akan menangis karena tidak sabar.

07 Bulan Masa Pertumbuhan Batita


Saat ini si mungil sudah mulai merasakan enaknya makanan padat karena sudah memperlihatkan gigi pertamanya. Ia juga sudah bisa memegang dua benda sekaligus. Emosi secara keseluruhan juga akan muncul, menjadi sangat lengket dengan sang ibu dan akan menangis jika ia tidak menemukan Ibunya di sampingnya.

Pada bulan ketujuh ini buah hati akan mengulang suku kata konsonan seperti 'bababa' dan meniup dengan mulut mencibir. Senang pada situasi sosial dengan ditandai melonjak-lonjak kegirangan bila tahu saatnya untuk bermain.

06 Bulan Masa Pertumbuhan Batita


Si kecil mulai menginisiasi interaksi sosial. Ia akan melambaikan tangannya untuk minta digendong dan tersenyum jika melihat Ibunya. Masa ini adalah masa serba pertama bagi buah hati. Ia sudah mampu duduk tanpa dibantu, merangkak, bahkan mungkin berdiri dengan berpegangan.

Saat si mungil dibaringkan telentang, ia akan mulai mengangkat kepala dan bahunya. Saat dibaringkan tengkurap, ia akan menarik lututnya ke atas, atau menggunakan tangannya untuk mengangkat badan atasnya.

05 Bulan Masa Pertumbuhan Batita


Bulan kelima ini si kecil akan mulai menghabiskan botolnya dengan cepat sekali jika ia sedang lapar. Secara sosial si buah hati peduli dengan sekelilingnya dan mulai lebih berinteraksi dengan cara mengeluarkan suara dan tawanya.

Si kecil akan tertarik melihat benda kecil dan mencoba meraihnya. Ia juga merespons permainan seperti cilukba dengan kegirangan. Perkembangan fisik yang terjadi pada bulan kelima yaitu si kecil dapat mengangkat kepala sejajar badannya saat memegang tangannya dan menariknya ke posisi duduk.

04 Bulan Masa Pertumbuhan Batita


Pada usia ini si kecil mulai sering belajar bermainan dan 'mengobrol' dengan orangtuanya. Saat mengenal kedua kakinya, bayi akan memegang dan menghisap kedua kakinya sehingga membuatnya gembira bermain sendiri.

Selain itu si kecil sangat suka belajar soal tekstur dengan mengeksplorasi suatu barang menggunakan mulutnya, bukan tangannya. Setelah tiga bulan, si kecil akan tidur lebih lama pada malam hari dan berkurang pada siang hari.

03 Bulan Masa Pertumbuhan Batita


Bayi mulai memerhatikan dan mendengar suara Ibunya dengan girang melalui ikatan batin. Bayi juga sudah mampu menggenggam mainan walau sebentar. Dalam tahap ini, gerakan si kecil akan mulai lebih disengaja dan ia bahkan mungkin akan mulai berguling dari punggung ke sisinya dan mulai dapat mengendalikan kepalanya seiring menguatnya otot lehernya.

02 Bulan Masa Pertumbuhan Batita


Si kecil sudah dapat melihat lebih jauh dan tidak lama lagi ia akan mulai mencoba meraih benda yang ada di dekatnya. Jika ia melihat ibunya pasti ia akan tidak bisa diam dan menggeliat kesenangan. Ketika ia mulai mengenal tangannya, maka ia akan memasukkan tangannya ke dalam mulut.

01 Bulan Masa Pertumbuhan Batita


Usia 0 Bulan
Ketika bayi baru lahir, menangis merupakan respons alami bayi karena menyesuaikan terhadap lingkungannya yang baru.
Pada wajah dan mata si kecil kemungkinan akan terlihat sedikit bengkak saat jam-jam pertama. Si kecil pun memiliki sejumlah refleks 'primitif', termasuk mengisap, menggenggam dan mencari puting.

Usia 1 Bulan

Saat berumur sebulan, si kecil akan sangat suka tidur. Namun, ia memerlukan beberapa waktu sebelum dapat membedakan pagi dan malam. Sebab, pigmen mata bayi belum berkembang sempurna dan warnanya akan berubah perlahan pada minggu dan bulan-bulan mendatang. Bayi juga menangis jika merasa lapar. Ia juga secara naluri menggenggam jemari Ibunya. Bayi akan kembali ke berat lahirnya saat berumur 10 hari. Berat badannya kemudian akan bertambah secara rutin, jadi ia akan berubah dengan cepat.

40 Minggu Masa Kehamilan (Trimester Ketiga)

Proses pembentukan telah berakhir dan bayi tengah menanti untuk dilahirkan.

Kondisi Ibu :
Dengan postur tubuh ibu yang besar pada minggu ini, ibu akan mengimbangi beban tambahan di bagian depan dengan mencondongkan tubuh ke belakang. Pusat gravitasi telah bergeser, sehingga ibu cenderung akan membentur atau menjatuhkan benda-benda.
Ibu semakin sulit tidur nyenyak di malam hari, karena perut yang besar membuat semakin tidak nyaman.

Kondisi bayi :
Hari besar sudah hampir tiba dan tak lama lagi Anda bisa memeluk bayi Anda. Pada minggu terakhir kehamilan ini, rahim semakin sempit baginya sehingga tubuhnya yang montok dan bulat itu hanya bisa meringkuk ketat.
Kulitnya semakin halus dan lembut, dan mungkin masih terdapat verniks yang nantinya akan memudahkan perjalanannya melalui jalan lahir.
Kuku-kukunya panjang dan mungkin telah menggores wajahnya yang lucu. Pada minggu terakhir ini, bayi akan semakin banyak menghasilkan hormon yang disebut kortison dari kelenjar adrenalnya. Ini membantu mematangkan paru-parunya dan menyiapkannya untuk udara pertama.

Mengenai organ reproduksi, testis kebanyakan bayi laki-laki sudah turun. Pada bayi perempuan, ovariumnya masih berada di pinggir panggul dan tidak mencapai posisi final hingga setelah kelahiran.

39 Minggu Masa Kehamilan (Trimester Ketiga)

Minggu ini adalah saat menunggu kehadiran sang bayi.

Kondisi Ibu :
Dalam minggu-minggu terakhir ini mungkin ibu merasa sangat besar dan tidak nyaman.

Kondisi bayi :
Rata-rata bayi panjangnya sekitar 51 cm dari kepala sampai kaki dan beratnya sekitar 3,5 kilogram saat lahir, tetapi antara 2,5 kg dan 4 kg merupakan batasan yang sehat bagi bayi baru lahir.

Cairan amnion yang dulunya jernih sekarang berwarna pucat seperti susu akibat dari vernix caseosa.


38 Minggu Masa Kehamilan (Trimester Ketiga)

Refleks bayi sudah terkoordinasi. Bayi sudah dapat membedakan antara terang dan gelap.

Kondisi Ibu :
Kontraksi akan semakin sering dirasakan oleh ibu.

Kondisi bayi :
Bayi akan terus tumbuh dan berkembang hingga nanti dilahirkan. Pada umur 38 minggu ini bayi mempunyai berat badan sekitar 3 hingga 3,2 kilogram.
Kini bayi sudah siap menyapa dunia. Pada masa ini rata-rata bayi masih terus menambahkan simpanan lemaknya yang akan membantunya mengatur suhu badan setelah lahir.

Semua sistem organ si kecil sudah terbentuk dan sempurna pada tempatnya, walaupun paru-paru bayi adalah yang terakhir mencapai kematangan.


37 Minggu Masa Kehamilan (Trimester Ketiga)

Bayi terus berlatih untuk menggerakkan paru-parunya, sebab bayi akan bernapas setelah dilahirkan.

Kondisi Ibu :
Kulit dibagian perut akan semakin gatal, tapi sebaiknya jangan digaruk dan cukup diusap dengan baby oil atau lotion.

Kondisi bayi :
Bayi akan mengubah posisi untuk mempersiapkan persalinan, yaitu bayi akan turun ke panggul dan biasanya kepala akan menghadap ke arah jalan lahir.

Minggu ini, sebagian besar lapisan bulu halus lanugo rontok dan vernix caseosa (lapisan seperti keju yang melapisi tubuh bayi dalam rahim dan melindungi kulitnya yang sedang berkembang) mulai menghilang, walaupun sebagian masih tetap ada saat lahir. Bayi akan menelan keduanya, bersama dengan sekresi lain, dan semuanya tetap berada dalam ususnya sampai lahir. Campuran berwarna kehitaman ini, yang disebut mekonium, akan menjadi buang air besar pertamanya.


36 Minggu Masa Kehamilan (Trimester Ketiga)

Mulai minggu ini bayi sudah mempunyai ukuran dan kematangan yang siap untuk lahir.

Kondisi Ibu :
Ibu mulai merasakan peningkatan tekanan di perut bawah dan merasakan bayi perlahan mulai turun. Frekuensi buang air kecil akan semakin meningkat, karena bayi semakin mendesak kandung kemih.

Kondisi bayi :
Pada bulan ini bayi akan mendapat antibodi dari ibunya, seperti campak. Kulitnya semakin halus dan lemak pun akan terus bertambah dibawah kulit bayi setiap hari. Ginjal dan paru-paru dari bayi sudah bekerja dengan baik serta hatinya pun telah memproduksi kotoran.

Menjelang akhir minggu ini kehamilan Anda sudah cukup bulan, artinya bayi bisa lahir kapan saja mulai saat ini.


35 Minggu Masa Kehamilan (Trimester Ketiga)

Bayi membesar dan sangat sempit dalam rahim sehingga ibu mungkin merasa dia tidak banyak bergerak lagi. Meskipun demikian, ibu bisa mengamati siku, kaki, atau kepalanya menonjol dari perut ketika ia meregang dan menggeliat.

Kondisi Ibu:
Banyak wanita mengalami nyeri atau berdenyut pada pinggul, bokong, atau panggul selama minggu-minggu terakhir kehamilan. Ibu semakin sulit tidur karena mengalami kecemasan yang kadang tidak beralasan.

Kondisi bayi :
Kini bayi mempunyai sepasang ginjal yang berkembang sempurna. Hatinya juga sudah bisa memproses sebagian produk buangan.
Pendengaran bayi sudah berfungsi secara sempurna. Lemak dari tubuh bayi mulai memadat pada bagian kaki dan tangannya yang berfungsi untuk membeirkan kehangatan pada tubuhnya.
Kepala bayi sudah mulai memasuki panggul. Apabila bayi Anda laki-laki maka di bulan ini testisnya telah terbentuk sempurna.


34 Minggu Masa Kehamilan (Trimester Ketiga)

Tiga puluh empat minggu bayi sudah berada di pintu rahim, ia sudah terbentuk dengan sempurna. Proposi tubuhnya sesuai dengan yang diharapkan saat lahir nanti. Meskipun demikian, ia masih harus mematangkan beberapa hal dan menambah berat badan badan sebelum benar-benar siap dilahirkan.

Kondisi Ibu :
Rahim ibu mengeras dan berkontraksi sebagai persiapan untuk melahirkan. Panggul ibu cenderung melebar dan mungkin terasa sakit, terutama di bagian belakang.
Perut meregang sedemikian rupa sehingga pusar ibu menonjol dan meningkatnya pigmentasi pada linea nigra membuatnya semakin jelas terlihat.
Beberapa wanita memiliki kadar hemoglobin rendah pada tahap kehamilan ini.

Kondisi bayi :
Pada minggu ini organ-organnya hampir matang sepenuhnya, kecuali paru-paru. Paru-paru berkembang sempurna, meskipun tetap membuat surfaktan dalam jumlah banyak.
Refleks koordinasi bayi mulai sempurna sehingga ia dapat berkedip, menutup mata, memutar kepala, menendang serta merespons suara, cahaya dan sentuhan, meskipun ia tidak membutuhkan kemampuan ini hingga saatnya dilahirkan nanti,
Sejak bulan ini lapisan plasentanya mulai menipis. Untuk membuat estrogen, plasenta mengubah sejenis hormon mirip testosteron yang dihasilkan oleh kelenjar adrenal bayi. Pada bulan ini, kelenjar tersebut sebesar kelenjar pada seorang remaja, dan setiap hari menghasilkan hormon sepuluh kali lebih banyak daripada kelenjar adrenal orang dewasa. Kelenjar ini akan mengerut dengan cepat setelah lahir.

Berat bayi akan bertambah setidaknya 1 kg sejak bulan lalu. Kebanyakan terjadi akibat pertambahan jaringan otot dan lemak.


33 Minggu Masa Kehamilan (Trimester Ketiga)

Pertumbuhan yang pesat terus berlanjut. Pada minggu ini berat bayi sekitar 2-2,7 kg dan panjangnya sekitar 45 cm. Bayi telah memiliki bentuk wajah yang menyerupai ayah dan ibunya.

Kondisi Ibu :
Ibu akan mengalami sakit punggung akibat terjadi peregangan otot. Ibu akan semakin merasakan gerakan bayi karena bayi hampir seluruhnya mengisi ruang rahim. Ibu juga merasa tak nyaman akibat gerakannya yang aktif, terutama ketika kakinya di bawah tulang rusuk ibu.

Kondisi bayi :
Saat ini hampir semua bayi sudah terletak dengan kepala di bawah dalam rahim, walaupun si kecil mungkin terus berubah posisi. Tengkoraknya masih cukup lentur dan belum sepenuhnya menyatu sehingga memungkinkannya melewati jalan lahir yang relatif sempit. Namun, pada saat ini otak bayi sudah mulai bisa berkoordinasi antara lain bayi sudah mengisap jempolnya dan sudah bisa menelan.
Meskipun tulang di bagian lain tubuhnya mengeras tetapi otot-otot bayi belum benar-benar bersatu.

Kulitnya mulai halus, tidak lagi keriput, dan lebih berisi. Sebagian besar perkembangan fisik dasarnya kini telah selesai.


Index

 
jika ingin menyalin sebagian atau keseluruhan isi halaman ini, mohon cantumkan sumber alamat tautan ini